TUBIRTOLU.COM,- Setelah Bupati Seram Bagian Timur menandatangani Surat Keputusan (SK) kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Forum Solidaritas Pemuda (FOSPEM) Bula Raya periode 2021- 2024, ketua Fospem Bula Raya terpilih membentuk panitia pelaksanaan pelantikan.
Tujuan dibentuknya panitia ini, kata Ketua Fospem Bula Raya Karim Rumbalifar di Bula, agar secepatnya dapat dijalankan roda organiasi sebagai mana mestinya. Hal ini disebabkan masih banyak bagian terpenting pada Organ jajaran bawah yang harus dibenahi secara totalitas.
“kami akan bergerak secepat kilat, karena banyak hal yang harus kami lakukan, seperti ranting di 34 Desa, tiga kecamatan wilayah Fospem, tentu itu menjadi tugas Ketua Definitif FOSPEM Bula Raya.” Jelas Karim Rumbalifar atau yang sering dikenal dengan Qiem.Jum’at,(10/09/2021).
Sejauh ini lanjut Qiem, tim pengurus DPP Fospem Bula Raya telah membangun koordinasi dengan sejumlah pihak, baik Pemerintah Daerah, Camat bahkan para sesepuh untuk dapat bergandengan menjalankan Organisasi. Pihak Fospem Bula Raya segera menyurati 34 Desa di Kecamatan Teluk Waru, Kecamatan Bula dan Kecamatan Bula Barat untuk melakukan koordinasi, mengingat pemuda yang ada pada di tingkat Desa merupakan pemuda milik Desa.
” setelah dilantik kami akan surati 34 Desa di wilayah Fospem Bula Raya, karena setiap Desa mempunyai pemuda yang terlegitimasi secara hukum di Desa.” Kata Qiem.
Lebih Jauh, Qiem Rumbalifar berharap semua elemen pemuda di Kecamatan Bula, Teluk waru dan Bula Barat dapat bersinergi dengan baik, hal ini disebabkan banyak persoalan yang muncul di tengah masyarakat yang tentu menjadi tanggung jawab besar Fospem Bula Raya.
“Pemuda Bula raya harus bersatu. Tak perlu bersiteru satu dan yang lain masih banyak persoalan yang terjadi di lingkungan masyarakat yang membutuhkan uluran tangan kita.” Tutup Karim Rumbalifar, Ketua Fospem Bula Raya.( TT-AF )
Leave a Reply